KORAN MEDSOS – Pensiun sering kali dianggap sebagai akhir dari masa produktif. Namun, bagi pasangan suami istri H. Slamet dan Hj. Oemi, pensiun justru menjadi babak baru untuk memulai usaha yang menggoda citarasa.
Berlokasi di Jl. Jombang Masjid No.8, Kec. Jombang, Kota Cilegon, tempat makan sederhana ini baru buka di bulan Juli 2025 lalu.
Menu yang disediakan berbagai macam, mulai dari bakmi ayam, bakmi goreng, bakso, nasi goreng, dan masih banyak lagi, dengan harga berkisar Rp15.000 hingga Rp20.000. Bukan tanpa alasan, dengan menu utamanya, bakmi, menyajikan cita rasa unik yang diambil dari kursus bakmi di salah satu hotel di Jakarta.
Menurut Slamet saat ditemui di lokasi pada Rabu (27/8), ide untuk membuka usaha bakmi muncul setelah masa pensiun dari pekerjaan sebelumnya, dan menggeluti usaha bakso orang tua setelah puluhan tahun tidak ada yang melanjutkan.
“Awalnya dari bapak, dulu di tahun 1970-an penjual bakso, dari kecil sudah biasa ikut dagang bakso sama bapak di terminal Cilegon di depan masjid Agung. Nah setelah saya pensiun tahun 2023, kebetulan lokasi ini bekas rumah orang tua saya, jadi saya pakai untuk membuka usaha bakmi. Tapi dari dulu tidak ada yang melanjuti usaha bapak, saya yang meneruskan tapi sudah puluhan tahun ya setelah bapak tidak ada,” ungkapnya.
Keunikan bakmi kriwil terletak pada tekstur mi yang kenyal dan keriting, dengan tambahan bakso yang menggunakan 100% daging sapi asli tanpa ada tambahan lemak dan urat.
“Ciri khas kami ya dari bentuknya kriwil atau kriting, terus kenyal dan tentu semuanya homemade atau buatan sendiri, baik bakmi, maupun baksonya. Untuk bakso kami menggunakan daging sapi asli tanpa ada lemak, urat atau otot. Jadi pilihan yang pas untuk yang mau mengurangi kolesterol,” ujarnya.
Bakmi Kriwil Ibu Oemi sangat cocok untuk para lansia, dan pecinta bakso sapi, yang tidak suka lemak, hal ini menjadi daya tarik tersendiri, sehingga menjadi pilihan bagi warga Cilegon yang ingin hidup sehat namun dapat makan enak.
“Ya kami tentunya menargetkan pangsa pasar usia-usia lanjut, seperti 40-an keatas, yang mau mengkonsumsi bakso cukup sehat, tanpa ada tambahan gajih atau lemak, karena memang kita fokusnya kesitu, perbandingan bahan baku baksonya pun 1 Kg daging sapi dan 1 Ons aci,” tambah Slamet.
Bakmi Kriwil Ibu Oemi menjadi bukti nyata bahwa usia bukanlah halangan untuk berkarya dan meneruskan warisan, dan menunjukkan bahwa masa pensiun bisa menjadi awal dari petualangan baru yang menyenangkan dan menguntungkan. (Wulan/MG)
0 Komentar