Sekolah Swasta Gratis, Tapi Bikin Bingung Orang Tua Menyekolahkan Anak

KORAN MEDSOS - Program sekolah gratis yang di gagas oleh gubernur menyebabkan orang tua bingung menyekolahkan anak, pasalnya paska di umumkan nya hasil seleksi SPMB pada 1 Juli 2025, beberapa sekolah Swasta yang mendapatkan program gratis, telah penuh, dimana jumlah siswanya telah memenuhi kuota.

informasi yang dihimpun news cilegon, masih banyak siswa yang gagal pada seleksi SPMB belum menentukan sekolah pilihan.dan orang tua saat ini masih bingung lantaran, banyak sekolah swasta yang telah menutup penerimaan, sejak Selasa, 2 Juli 2025

"Kita sudah coba daftar ke SMAS BCA katanya sudah tidak menerima siswa, begitu juga ke SMAS Fatahilah, sehingga kita bingung mau daftar kemana," kata salah satu orang tua siswa (Rabu, 3 Juli 2025)

Sementara, Sekolah Menegah Atas Dan Kejuruan, yang masih menerima siswa, terlihat hanya beberapa, itu pun banyak di dominasi oleh sekolah swasta dengan jumlah biayaya tinggi, sehingga mereka yang berkebutuhan cukup, berpikir 2 kali untuk sekolah di sekolahan tersebut.

Terkait, sekolah swasta gratis yang telah tutup, Pelaksana Tugas (PLT) Dinas Pendidikan Provinsi Banten, Lukman melalui Pesan WhatsApp, mengaku saat ini dinas pendidikan, melalui KCD tengah berkordinasi dengan sekolah - sekolah swasta.

"Kemarin sudah ditugaskan KCD untuk berkordinasi dengan sekolah - Sekolah Swasta," katanya melalui pesan singkat

Meski masih ada harapan, sekolah swasta kembali membuka kuota siswa baru, namun lukman tidak menjelaskan kapan waktunya dan bagaiman mekanismenya, Ia hanya menjawab

"Masih Sampe dengan Juli" jawabnya singkat. 

sementara kegiatan Pra MPLS dan MPLS, akan berlangsung 12 Juli hingga 14 Juli 2025. (*)